Intip Ketan, Penganan Kudus Tempo Dulu yang Menolak Punah
Anggara Jiwandhana
Rabu, 10 Juli 2024 07:06:00
Murianews, Kudus – Nama penganan ini adalah Intip Ketan. Penganan tempo dulu yang belakangan ini hits lagi dan menolak punah karena majunya perkembangan zaman.
Berbahan dasar ketan dan parutan kelapa, intip ketan nyatanya masih memiliki magisnya. Dia menjadi salah satu primadona ketika Pasa Kuliner Jadul Buka Luwur Kanjeng Sunan Kudus digelar di Alun-Alun Kulon, alias Taman Menara Kudus digelar hingga Senin (15/7/2024) pekan depan.
Intip ketan memiliki citarasa yang lebih gurih dan krispi karena dibakar di cobek. Rasanya manis dan gurih karena adanya taburan dari gula pasir di atasnya. Penganan ini akan pas jika disajikan panas-panas disertai dengan teh manis atau kopi.
”Iya ini dulu sudah ada sejak zaman Kanjeng Sunan Kudus, bahkan ada cerita yang menyebut ini makanan kesukaannya,” kata penjual intip ketan Laily, baru-baru ini.
Satu porsi intip ketan dia baderol dengan harga Rp 17 ribu. Pembeli akan mendapatkan lima iris intip ketan yang tentunya sudah membuat kenyang perut.
”Untuk intip ketan kami sajikan panas-panas karena kami baru membuat saat ada pesanan, namun memang antre karena biasanya pada pesan lumayan banyak,” tuturnya.
Penganan-penganan tempo dulu kini sedang hadir di Pasar Kuliner Jadul di Menara Kudus dalam rangka Buka Luwur Kanjeng Sunan Kudus 2024.
Lokasinya berada di Aun-alun Kulon atau Taman Menara Kudus.
Ada beraneka kuliner dan kudapan jadul yang tersaji di sini. Sebut saja seperti nasi jangkrik, lontong sumpil, pecel orog-orog, hingga penganan tempo dulu lainnya akan hadir di kegiatan setahun sekali ini.
Ada juga nasi ontong pisang (jantung pisang) dan kudapan legendaris intip ketan, apem, pukis, cenil aneka lainnya juga siap untuk memanjakan lidah pecinta kuliner masyarakat Kudus dan sekitarnya.
Pengunjung, tidak akan dikenai biaya untuk masuk ke festival kuliner tersebut. Harga yang dipatok untuk tiap makanannya pun dijamin tidak akan menguras kantong.



