Rabu, 19 November 2025

Murianews, Kudus – Program SakJose (Saiki Wae Aja Suwe-suwe) yang dibawakan Mr Kribo, pekan ini mengunjungi warung pecel Mbok Gin. Pecel ini menjadi salah satu yang melegenda di dunia kuliner Kudus.

Mr Kribo dibuat penasaran dengan kelegendarisan pecel Mbok Gin, yang berada di Purwosari, Wijilan, Kudus ini. Rasannya konon membuat banyak penikmatnya ketagihan.

Dalam kesempatannya mencicipi jenis kuliner Jawa ini, Mr Kribo benar-benar dibuat ‘kliyengan’ karena rasa pecel yang benar-benar ‘nggantol’ di perut. Selain murah, rasanya benar-benar memberikan kesan klasik, dari sebuah sugguhan pecel.

Warung pecel Mbok Gin, merupakan warung yang sudah berdiri selama tiga generasi. Generasi pertama dilakukan sendiri oleh Mbok Gin, sejak 1955, kemudian dilanjutkan Bu Harni dan terakhir oleh Mbak Sri Arsih.

Di warung pecel Mbok Gin, ada sejumlah pilihan kuliner dari menu dasar pecel. Namun dalam pengembangan dari koki Mbok Gin, dikembangkan menjadi pecel dan cemeding dengan taste yang terjaga.

Di sini, para penikmat pecel atau cemeding bisa menikmatinya dalam dua versi. Versi asli menggunakan nasi atau lontong atau dengan versi pecel cingur dengan tantangan rasa yang lebih menantang.

Cingur, atau congor, adalah daging di bagian bibir sapi yang diolah dengan bumbu sedemikian prima. Di pecel Mbok Gin, cingur ini dipotong-potong menjadi serpihan gurih untuk ‘teman’ melahap pecel.
Dalam kunjungannya ke warung Pecel Mbok Gin, Mr Kribo dalam program SakJose benar-benar dibuat ‘klenger’. Selain pecel, di warung ini, Mr Kribo juga mencicipi produk kuliner lain, bernama es Segoro.

Nama Segoro sendiri konon, menurut Mbak Sri Arsih, generasi ke-3 Pecel Mbok Gin, dberikan oleh pembelinya sendiri. Menu es Segoro ini adalah produk mix dari kolak, degan (kelapa muda), ketan hitam dan buah delima.

“Itu yang menamakan para pembeli disini. Kan campuran dari kolak, degan, ketan ireng dan buah delima. Karena rasanya macem-macem dan banyak, pembeli menyebutnya dengan es Segoro. Mungkin karena seperti laut,” ujar Mbak Sri Arsih sambil tertawa memberikan penjelasan pada Mr Kribo.

Dari eksplore yang dilakukan Mr Kribo di warung pecel Mbok Gin, para pembeli ternyata bisa memilih menu menurut selera. Pecel biasa tanpa cingur, dipasang harga hanya Rp8 ribu, baik menggunakan nasi atau lontong.

Sedangkan untuk menu pecel cingur, harganya sedikit berbeda, yakni Rp12 ribu. Sedangkan untuk minuman, para pembeli bisa membeli salah satu jeni item yang ada di Es Segoro.

Disini, untuk es Segoro yang porsinya kimplah-kimplah seperti segoro (laut) harganya Rp10 ribu. Namun jika ingin menikmati es kolak saja harganya jadi Rp5 ribu. Kemudian kalau hanya ingin es degan saja, cukup dengan Rp7 ribu.

Mr Kribo yang mengeksplore warung Mbok Gin benar-benar dibuat ‘njeggrak’ rambutnya. Pasalnya, selain murah, kuliner di Mbok Gin rasanya benar-benar ‘menonjok’.

Warung Pecel Mbok Gin sendiri, buka setiap hari dan jarang libur, kecuali hari-hari libur besar. Jam bukanya dimulai pada pukul 10.30 WIB hingga habis sekitar jam 16.00 WIB.

Setelah Mr Kribo dibuat ‘klepek-klepek’ oleh pecel cingur dan es Segoro di warung Pecel Mbok Gin, tidak ada salahnya anda mencoba. Ayo….Saiki wae Aja Suwe-suwe.

Komentar

Kuliner Terkini