Ini Perbedaan Antara Gula Aren dan Gula Jawa yang Perlu Diketahui, Jangan Sampai Salah

Murianews, Kudus – Gula merupakan salah satu produk yang mesti ada di setiap rumah. Selain buat minuman, gula juga dipakai untuk bumbu masakan. Ada beberapa jenis gula yang dikenal selama ini. Paling familiar adalah gula putih, baik bentuk pasir atau batu. Selain itu ada pula gula aren dan gula jawa. Keduanya ini warnanya hampir mirip dan selama ini sering dianggap sama. Baca juga: Sate Klathak Pak Jede, Kuliner Maknyus yang Wajib Dicoba kala Dolan ke Jogja Padahal, ada perbedaan di antara gula aren dan gula jawa ini, selain dari bahan pembuatannya. Nah, hal ini penting diketahui agar tidak salah pilih. Nah, berikut ini merupakan penjelasan lengkap mengenai perbedaan antara gula aren dan gula Jawa yang perlu Anda ketahui, dilansir dari laman Sasa, Rabu (17/5/2023). Apa Itu Gula Aren? Gula aren adalah pemanis alami yang didapat dari nira pohon aren, dan sejak dulu banyak digunakan di Indonesia, India, Thailand, Afrika, dan negara lainnya sebagai bahan dasar resep masakan. Gula ini memiliki rasa manis karamel yang khas, sehingga rasanya tidak akan hilang atau tertutupi meski dicampur dengan bumbu lain yang memiliki cita rasa kuat seperti jeruk nipis atau kecap ikan. Gula aren tersedia dalam berbagai bentuk mulai dari bubuk, cair, hingga cetakan batok kelapa serta memiliki kandungan vitamin, mineral, dan nutrisi menyehatkan lainnya yang lebih kaya dari pada kebanyakan jenis gula. Apa Itu Gula Jawa? Gula jawa adalah pemanis alami yang dibuat dari nira pohon kelapa yang disaring dan dididihkan, karenanya sering juga disebut sebagai gula jawa kelapa. Untuk rasa dan warnanya sendiri, gula jawa bisa berbeda-beda, tergantung dari jenis kelapa yang digunakan dan waktu panennya. Tetapi secara umum, gula jawa memiliki warna kemerahan dan rasa yang sedikit mirip dengan gula aren, namun tidak terlalu pekat dan mendominasi. Oleh karenanya, gula jawa sering digunakan untuk meningkatkan cita rasa masakan ketika membuat makanan gurih seperti kari, daging ayam, dan ikan. Selain itu, gula ini juga cocok digunakan sebagai bahan dasar resep pembuatan kue atau sebagai taburan minuman seperti kopi, teh, susu, dan masih banyak lagi. Apa Perbedaan Gula Aren dan Gula Jawa? Meski secara seklias gula aren dan gula Jawa tampak mirip, namun sebenarnya kedua gula ini memiliki cukup banyak perbedaan. Berikut ini adalah perbedaan utama antara gula aren dan gula jawa yang mungkin belum Anda tahu. 1.Baik itu gula aren maupun gula jawa sama-sama terbuat dari nira, yaitu cairan manis yang dihasilkan dari tumbuhan. Namun bedanya gula aren dibuat dari nira pohon aren, sementara gula jawa dibuat dari nira pohon kelapa. 2.Secara visual Anda bisa melihat jika gula aren memiliki warna cokelat yang lebih gelap, sedangkan gula jawa berwarna cokelat kemerahan. Karena hal ini, terkadang banyak juga orang yang menyebut gula jawa sebagai gula merah. 3.Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, gula aren dan gula jawa memiliki rasa manis yang sedikit mirip. Namun bedanya, rasa dan aroma yang dihasilkan dari gula aren lebih kuat sehingga cukup mendominasi hasil masakan. Oleh karenanya, gula jawa lebih banyak digunakan untuk membuat bumbu masakan karena tidak akan mengubah rasanya. 4.Tekstur gula aren lebih empuk dan mudah dihaluskan, sementara gula Jawa memiliki tekstur yang keras dan padat. Baik itu gula aren maupun gula jawa, keduanya bisa digunakan sebagai alternatif pengganti gula putih yang lebih sehat. Mereka mengandung banyak nutrisi, vitamin, dan mineral, sehingga cocok dikonsumsi oleh orang-orang yang ingin fokus pada diet mereka dan mencoba menerapkan pola hidup sehat. Selain itu Anda juga bisa mengganti gula aren dengan gula jawa atau sebaliknya pada resep masakan, meskipun akan menghasilkan rasa yang berbeda. Namun hal tersebut tidak masalah selama cocok dengan selera dan preferensi Anda.