Mau Mengolah Daging biar Lebih Empuk saat Iduladha Nanti? Coba Pakai Teknik Braising

[caption id="attachment_298612" align="alignleft" width="1890"] Foto: Ilustrasi masak daging (pixabay.com)[/caption] MURIANEWS, Kudus – Ada beragam cara yang dilakukan dalam mengolah daging selama ini. Seperti dengan cara dibakar, digoreng, direbus dan lainnya. Selain itu, ada juga teknik lainnya dalam memasak daging. Yakni, teknik braising yang bisa bikin daging lebih empuk. Teknik ini barangkali bisa dicoba saat Iduladha mendatang. Soalnya, banyak orang menyembelih hewan kurban dan dagingnya dibagi-bagikan pada masyarakat. Baca juga: Mau Masak Daging Bebek biar Renyah? Begini Cara Mengolahnya Teknik memasak ini adalah metode memasak yang menggabungkan teknik panas kering dan teknik panas lembab. Braising bertujuan agar potongan daging keras terpecah dalam waktu yang cukup lama. Metode masak ini cocok untuk mengolah makanan slow cooking dan mengolah daging sapi, kambing atau kerbau. Selain itu juga cocok untuk mengolah daging ringan seperti daging ayam atau itik. Melansir Kompas.com dari beberapa sumber, teknik braising lebih bekerja dengan baik untuk potongan daging keras seperti daging sandung lamur. Karena teknik ini bekerja dengan cara melunakkan daging, melarutkan kolagen dan jaringan ikat menjadi gelatin serta dapat membuat bahan makanan memiliki tekstur renyah di bagian luar. Ditahap awal teknik braising, bahan makanan dibakar atau dipanggang hingga berwarna kecoklatan. Selanjutnya bahan makanan dibraising atau diberi cairan bersuhu rendah dalam panci atau oven yang tertutup. Saat menuangkan bahan cair, anda dapat menggunakan kaldu, sari buah atau air. Lalu rebus bahan makanan termasuk daging dalam waktu berjam-jam hingga lunak dan empuk. Cairan yang ditambahkan tadi bertujuan agar bahan makanan tidak langsung menyentuh panci yang dapat membuatnya gosong jika dimasak berjam-jam. Air sisa braising dapat digunakan sebagai saus atau kaldu untuk masakan berkuah. Ada beberapa cara memasak dengan teknik braising yang dapat diikuti. 1. Bahan yang akan diolah bisa dibumbui terlebih dahulu. 2. Daging yang akan dibraising selalu digoreng atau ditumis terlebih dahulu hingga warnanya kecoklatan. Kecuali daging anak sapi. 3. Tuangkan cairan panas hingga setengah permukaan, kemudian tutup panci. Hindari menggunakan air dingin karena bikin daging mengeras. 4. Selain daging, teknik braising juga bisa digunakan untuk mengolah lettuce atau kol dengan temperatur rendah dan sedikit air. Lettuce tidak perlu diolah hingga kecoklatan hanya ditumis sebentar. 5. Pada proses memasak, bahan tidak perlu tutup dengan cairan sepenuhnya. Jumlah air yang dibutuhkan tergantung pada kebutuhan banyaknya saus dalam sebuah hidangan. 6. Pada cara olah ayam dan ikan dengan teknik braising, tidak perlu menambahkan air. Bahan masakan akan menguap dengan air dari bahan tersebut. 7. Lakukan di panci atau oven.   Penulis: Loeby Galih Witantra Editor: Dani Agus Sumber: Kompas.com