Bu Kus, Warung Makan Murah Langganan Mahasiswa di Kudus
Murianews
Jumat, 19 Juli 2024 16:39:00
Murianews, Kudus – Warung makan Bu Kus, yang berlokasi di Dusun Dersalam, Kecamatan Bae, Kudus, menjadi salah satu warung favorit di kalangan mahasiswa dan pekerja pabrik. Salah satu daya tarinya adalah harganya yang murah dan porsi yang sangat mengenyangkan.
Di warung Bu Kus ini, para pelanggan bisa menikmati aneka makanan dari pecel, bakso, sop, nasi bening, hingga nasi tahu mulai dari Rp 6 ribu per porsi. Sedangkan harga paling mahal hanya Rp 12 ribu per porsi.
Kusmiyati, pemilik warung Bu Kus mengatakan, warung yang jadi matapencahariannya ini berdiri sejak tahun 2016. Kala itu, ia melihat adanya peluang bisnis lantaran masih jarang warung di daerah tersebut. Padahal, banyak kos mahasiswa
”Padahal, lokasinya sangat terjangkau dengan kos mahasiswa dan pabrik. Dari situ saya memberanikan diri mendirikan warung,” katanya.
Hasilnya, peluang bisnis tersebut berbuah manis. Ia pun menawarkan beberapa menu untuk para pelanggan. Di antaranya es kolak, es sirup, aneka minuman kemasan, serta bermacam-macam gorengan dan kerupuk.
Untuk jam buka, warung Bu Kus ini buka setiap hari Senin sampai Sabtu mulai pukul 07.30-14.00 WIB. Sedangkan di hari Minggu warung tutup.
Di sisi lain, warung Makan Bu Kus bisa terbilang warung makan yang hidden gem. Karena lokasinya yang ada di sebuah gang. Meski begitu, warung Bu Kus tetap ramai pembeli.
Mayoritas pengunjungnya adalah mahasiswa dari IAIN Kudus dan UMK yang memenuhi tempat saat jam makan siang. Setiap harinya, omzet jualannya bisa mencapai Rp 1 juta setiap harinya.
”Untuk omzet seharinya ya satu juta lebih, dulu pas masih sama jualan lodeh malah lebih dari iu, omsetnya bisa 2 kali lipatnya,” tambahnya.
Warung makan Bu Kus telah membuktikan bahwa dengan inisiatif dan kerja keras, sebuah usaha kuliner dapat sukses dan menjadi tempat favorit di kalangan berbagai kalangan masyarakat.
Penulis: Dwi Yani Kharismawati, Mahasiswa PPL IAIN Kudus
Editor: Supriyadi
Murianews, Kudus – Warung makan Bu Kus, yang berlokasi di Dusun Dersalam, Kecamatan Bae, Kudus, menjadi salah satu warung favorit di kalangan mahasiswa dan pekerja pabrik. Salah satu daya tarinya adalah harganya yang murah dan porsi yang sangat mengenyangkan.
Di warung Bu Kus ini, para pelanggan bisa menikmati aneka makanan dari pecel, bakso, sop, nasi bening, hingga nasi tahu mulai dari Rp 6 ribu per porsi. Sedangkan harga paling mahal hanya Rp 12 ribu per porsi.
Kusmiyati, pemilik warung Bu Kus mengatakan, warung yang jadi matapencahariannya ini berdiri sejak tahun 2016. Kala itu, ia melihat adanya peluang bisnis lantaran masih jarang warung di daerah tersebut. Padahal, banyak kos mahasiswa
”Padahal, lokasinya sangat terjangkau dengan kos mahasiswa dan pabrik. Dari situ saya memberanikan diri mendirikan warung,” katanya.
Hasilnya, peluang bisnis tersebut berbuah manis. Ia pun menawarkan beberapa menu untuk para pelanggan. Di antaranya es kolak, es sirup, aneka minuman kemasan, serta bermacam-macam gorengan dan kerupuk.
Untuk jam buka, warung Bu Kus ini buka setiap hari Senin sampai Sabtu mulai pukul 07.30-14.00 WIB. Sedangkan di hari Minggu warung tutup.
Di sisi lain, warung Makan Bu Kus bisa terbilang warung makan yang hidden gem. Karena lokasinya yang ada di sebuah gang. Meski begitu, warung Bu Kus tetap ramai pembeli.
Mayoritas pengunjungnya adalah mahasiswa dari IAIN Kudus dan UMK yang memenuhi tempat saat jam makan siang. Setiap harinya, omzet jualannya bisa mencapai Rp 1 juta setiap harinya.
”Untuk omzet seharinya ya satu juta lebih, dulu pas masih sama jualan lodeh malah lebih dari iu, omsetnya bisa 2 kali lipatnya,” tambahnya.
Warung makan Bu Kus telah membuktikan bahwa dengan inisiatif dan kerja keras, sebuah usaha kuliner dapat sukses dan menjadi tempat favorit di kalangan berbagai kalangan masyarakat.
Penulis: Dwi Yani Kharismawati, Mahasiswa PPL IAIN Kudus
Editor: Supriyadi