Selasa, 18 November 2025

Murianews, Kudus – Jamu tradisional Petruk menjadi salah satu produk herbal yang masih bertahan dan diminati masyarakat hingga kini. Usaha Mikro,Kecil, dan Menengah (UMKM) ini masih eksis berkat resep warisan keluarga yang masih terjaga.

Usaha keluarga Jamu Petruk ini merupakan milik dari Edi Susanto. Lokasinya berada di lantai dua Pasar Kliwon. Ia sudah memegang resep dan usaha jamu ini sejak tahun 2000-an. Ia merupakan generasi ketiga yang meneruskan warisan jamu dari keluarganya.

Jamu Petruk terbuat dari bahan-bahan alami pilihan yang diracik secara tradisional. Bahan yang digunakan seperti jahe, sereh, lengkuas, kayu manis, kunyit, temulawak dan rempah-rempah lainnya mereka datangkan dari supliyer terpercaya dari daerah solo, semarang dan Kudus.

Kombinasi rempah ini dipercaya memiliki khasiat untuk menjaga stamina, melancarkan peredaran darah, serta membantu mengatasi berbagai keluhan kesehatan ringan.

”Sudah lama jualan jamu tradisional sekitar 25 tahun karena meneruskan warisan dari bapak saya” kata Edi Rabu, (9/7/2025).

Salah satu olahan jamunya yang laris manis yakni jamu untuk penyakit kolestrol, asam urat dan kencing manis. Racikan-racikan jamu untuk menyembuhkan penyakit tersebut kerap dicari oleh pembeli.

Edi menambahkan, kondisi ekonomi yang melesu akhir-akhir ini menjadi tantangan dirinya dalam mempertahankan jualanya.

Tantangan... 

  • 1
  • 2

Komentar

Kuliner Terkini

Terpopuler