Murianews, Kudus – Makanan yang dijualbelikan bebas di luar sekolah kadang memberikan kekhawatiran tersendiri bagi para ibu. Kandungan makanan yang dijual tentunya sangat tidak bisa diprediksi.
Apakah makanan-makanan yang dijual itu aman dikonsumsi? Ataukah mengandung zat-zat berbahaya seperti pewarna tekstil utawa zat pengawet berbahaya.
Nah, memberikan bekal makan di sekolah menjadi salah satu solusi yang dilakukan para ibu. Tujuannya tentu agar anak-anak mereka terhindar dari makanan berbahaya.
Namun, ibu-ibu perlu juga memahami makanan yang disiapkan benar-benar menyehatkan dan bernilai gizi bagi anak-anak. Tentunya ini akan menunjang anak dalam proses pembelajarannya.
Melansir dari berbagai sumber, ada beberapa tips yang harus diperhatikan saat membuat bekal makanan. Selain itu, juga tips agal bekal itu menarik dan membuat anak mau memakannya daripada jajan di luar.
Berikut tips yang dirangkum Murianews.com:
Perhatikan Gizi
Bekal makan yang diberikan haruslah memiliki nilai gizi. Ada poin penting yang selalu disampaikan Kementerian kesehatan soal makanan bergizi, yakni 4 sehat 5 sempurna.
Empat sehat yakni meliputi, karbohidrat, protein, serat atau sayur-mayur, dan vitamin atau buah-buahan. Kemudian ditambah susu untuk menjadi lima sempurna
Buat Potongan Kecil
Sajikan bekal makan untuk anak dalam porsi atau potongan kecil. Sebab, ternyata makanan dengan ukuran besar justru memungkinkan anak merasa terintimidasi.
Nah, saat menyajikan bekal makan usahakan buat dalam potongan kecil. Memberi bekal sandwich misalnya. Potonglah sandwich menjadi empat bagian.
Jika memberi bekal nasi, cobalah taruh nasinya dengan dikepal membentuk bola-bola atau mungkin karakter yang disukainya. Siapkan juga wadah bekal makanan yang terpisah atau bento.
Kombinasikan Warna
Dengan mengombinasikan warna pada bekal makan anak, akan merangsang nafsu makan. Sebagaimana dalam jurnal ilmiah Appetite, warna-warni makanan juga bisa meningkatkan nafsu makan dengan merangsang hipotalamus dan kelenjar liur di mulut.
Contohnya, saat membuat sate buah mini. Coba gabungkan buah-buahan yang berbeda warna, seperti potongan beri, kiwi, dan jeruk yang kemudian ditusuk pakai tusukan sate.
Libatkan Anak
Dengan melibatkan anak, kita bisa menyiapkan bekal makan sesuai dengan keinginan mereka. Ini juga memudahkan para ibu untuk mendapatkan ide menu bekal anak nantinya.
Luangkan waktu saat malam hari untuk menanyakan bekal makan yang diinginkan anak. Dengan begitu, mereka lebih bersemangat dalam menyantap menu bekal anak yang disukai.
Nah, itu sedikit tips menyiapkan bekal makan anak sekolah. Semoga bermanfaat.
